37 Kata-Kata Mutiara Gray Fullbuster, Penyihir Es Terkuat Fairy Tail

Kata-Kata Mutiara Gray Fullbuster
Penyihir Es Terkuat Fairy Tail

Gray merupakan penyihir dari guild Fairy Tail. Ia dibesarkan oleh Ui bersama temannya Lyon, karna Desanya dihancurkan oleh iblis Deliora. Gray berlatih di bawah Ui menjadi seorang penyihir es dan menjadikan Fairy Tail sebagai rumahnya, dan berambisi membalaskan dendam kepada Iblis Deliora.

Di Fairy Tail, Gray membentuk tim bersama Natsu, Erza, Lucy, Wendy, Happy, Carla, dan kekasihnya Juvia. Ia memiliki kemampuan sihir Ice Make dan akhirnya menguasai Ice Demon Slayer yang diwariskan oleh Ayahnya untuk membunuh iblis daru buku Zeref.

Walaupun memiliki kebiasaan buruk telanjang dada ketika bersama, Gray begitu loyal terhadap teman-temannya. Bersama teman-teman dan keluarga Fairy Tail, petualangan dan ikatan diantara mereka terus terjalin.

Penasaran apa saja Kata-Kata Mutiara Gray Fullbuster? Simak Memora.id tuliskan untuk kamu Kata-Kata Mutiara Gray Fullbuster.

Kata-Kata Mutiara Gray Fullbuster

Berikut Kata-Kata Mutiara Gray Fullbuster.

1. “Sesuatu yang dicintai itu memang indah, tapi sesuatu itu belum tentu layak untuk dicintai.” – Gray Fullbuster

2. “Cinta adalah keajaiban, karena dapat merubah sesuatu yang tidak mungkin menjadi mungkin.” – Gray Fullbuster

3. “Cinta tidak dapat dilihat dan diukur, tetapi cinta dapat mengubah orang dengan sekejap.” – Gray Fullbuster

4. “Cinta dapat menyembuhkan orang yang menerima ataupun yang memberinya.” – Gray Fullbuster

5. “Cinta kehilangan maknanya apabila belum pernah merasakan rasa sakit dan berhasil melewatinya.” – Gray Fullbuster

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

6. “Kenyataan bahwa “tidak ada yang sempurna” bukanlah alasan yang baik untuk mengharapkan segala sesuatu yang biasa saja.” – Gray Fullbuster

7. “Hal yang kamu tangisi mungkin adalah hal yang akan kamu syukuri nanti.” – Gray Fullbuster

8. “Masalah itu akan selalu ada, tetapi besar ataupun kecil masalah itu nanti tergantung bagaimana kamu melihatnya.” – Gray Fullbuster

9. “Jangan cari Tuhan karena kau memerlukan jawaban, tetapi carilah Tuhan karena DIA adalah jawaban yang kau butuhkan!.” – Gray Fullbuster

10. “Hidup atau mati bukanlah penyelesai segalanya kan? Hiduplah menghadap kedepan sedikit.” – Gray Fullbuster

11. “Ketika satu pintu bahagia tertutup, maka pintu yang lain akan terbuka.” – Gray Fullbuster

12. “Tertariklah kepada orang yang bisa membuatmu tersenyum, karena dengan tersenyum kau akan bisa merubah hari-harimu yang gelap menjadi terang.” – Gray Fullbuster

13. “Aku tidak menyesal karena telah mencintaimu, yang aku sesalkan adalah kenapa tidak dari dulu aku mencintaimu.” – Gray Fullbuster

14. “Tidak semuanya bisa diputuskan dengan hidup dan mati. Pikirkan saja tentang masa depan.” – Gray Fullbuster

15. “Tidak perlu mengubah masa lalu, sebab masa lalu adalah bagian dari kita yang sekarang.” – Gray Fullbuster

16. “Memang lebih mudah mengatakannya daripada melakukannya.” – Gray Fullbuster

17. “Aku tidak peduli dimanapu aku terluka, selama lukaku terlihat.” – Gray Fullbuster

Kata-Kata Mutiara Gray Fullbuster

Berikut Kata-Kata Mutiara Gray Fullbuster:

18. “Kesedihan hanyalah tembok lain yang menghalangimu untuk terus maju. Aku tahu sulit untuk melewatinya, tetapi kamu harus menerobosnya!.” – Gray Fullbuster

19. “Aku tidak akan lari, aku akan berdiri dan terus melihat ke depan dan menghadapi ketakutanku! Aku tidak akan membiarkannya mengendalikanku lagi, dan aku akan memegang teguh keberanianku untuk hal yang harus ku lakukan!.” – Gray Fullbuster

20. “Aku akan melakukan apa yang ku inginkan sampai akhir. Potong aku jika kamu mau!.” – Gray Fullbuster

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

21. “Jika kau selalu melihat ke belakang, kau tidak akan pernah bisa maju.” – Gray Fullbuster

22. “Di dalam ingatanku ada pikiran sedih dan sulit untuk dilupakan, tapi aku berusaha setiap hari untuk terus maju dalam hidup, jadi kenapa kau tidak bisa, hidup dalam kesedihan berarti tidak hidup sama sekali.” – Gray Fullbuster

23. “Bukan perpisahan yang menyakitkan, tapi kilas balik yang terus mengikuti.” – Gray Fullbuster

24. “Maaf, tapi tidak masalah jika kamu seorang wanita atau bahkan anak-anak. Aku tidak akan bersikap lunak pada siapa pun yang menyakiti teman-temanku!.” – Gray Fullbuster

25. “Lucy adalah teman kita. Aku tidak akan menyerahkannya bahkan jika aku mati.” – Gray Fullbuster

26. “Sihir Es yang kamu gunakan memalukan. Izinkan aku tunjukkan kepadamu bagaimana melakukannya dengan benar!.” – Gray Fullbuster

27. “Aku tidak akan membiarkan dia lewat di sini, bahkan di atas mayatku! Pergi, ke tempat Erza berada!”.” – Gray Fullbuster

28. “Erza harus tetap di Fairy Tail, jadi dia tidak akan lagi meneteskan air mata!”.” – Gray Fullbuster

29. “Kegelapanmu, aku akan menyegelnya.” – Gray Fullbuster

30. “Rasa sakit karena dipukul, frustrasi karena kalah, kegembiraan karena menang, semua itu. Mereka telah didorong ke dalam tubuh, tinju, dan kepala ini. Itu menjadi kekuatanku di laga berikutnya. Semua pertarunganku sampai sekarang, kenangan itu, itu semua adalah kekuatanku.” – Gray Fullbuster

31. “Jangan terus murung, kamu tidak bisa masuk guild tanpa Sihir katamu? Selama kamu memiliki teman, kamu akan selalu memiliki guild.” – Gray Fullbuster

32. “Es bahkan dapat menghentikan waktu kehidupan itu sendiri. Jadi, kau tidak akan pernah bisa mengejar, untuk selamanya. Kamu akan selalu terjebak di sana, menatap ekor peri..” – Gray Fullbuster

33. “Sedih sekali, semua hal yang tidak bisa dia sampaikan kepadamu sekarang, sangat menyedihkan.” – Gray Fullbuster

34. “Aku adalah seorang penyihir es. Aku bisa membuat apa saja.” – Gray Fullbuster

35. “Missy, bisa tolong pinjami saya celana dalammu?.” – Gray Fullbuster

36. “Tidak perlu mengubah masa lalu. Karena masa lalu, kita menjadi diri kita yang sekarang. Setiap detik, setiap tindakan sejak saat itu terhubung dengan kita disini dan saat ini.” – Gray Fullbuster

37. “Berapa kalipun aku menghajarmu, itu tidak akan membawa Juvia kembali.” – Gray Fullbuster

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});