Cara Sholat Dhuha 4 Rakaat Lengkap Bacaan Doa, dan 7 Keutamaannya

Cara sholat dhuha 4 rakaat merupakan salah satu hal mendasar yang harus dipahami oleh kaum muslim. Seperti diketahui, dengan cara sholat dhuha 4 rakaat bisa menambah pahala dan memperlancar rezeki. Cara sholat dhuha 4 rakaat tidak jauh berbeda dengan cara sholat dhuha 2 rakaat. Sholat dhuha yang dipahami dengan baik maka akan mendapatkan berbagai keutamaan.

Sholat dhuha 4 rakaat akan memberikan manfaat seperti dilimpahkan dan dicukupkan rezeki. Selain itu, bagi yang menjalankan sholat dhuha 4 rakaat maka akan menambah pahala yang setara dengan orang pergi haji dan umrah, bersedekah, didirikan sebuah bangunan megah di surga hingga bisa mendapatkan pengampunan dosa dari Allah. Melihat banyak sekali keutamaannya, maka kaum muslimin diharapkan mengetahui cara sholat dhuha 4 rakaat dengan benar.

Dengan memahami hal yang benar pada acara sholat dhuha 4 rakaat, maka kamu akan lebih khusyuk dalam menjalani ibadah. Nilai dari ibadahmu akan terasa lebih bermakna. Selain keutamaan dan cara sholat dhuha, kamu juga diharapkan memahami waktu terbaik dalam sholat dhuha dan hukum yang menyertainya. Berikut Memora.id rangkum dari berbagai sumber, cara sholat dhuha 4 rakaat dari berbagai sumber.

Hukum dalam menjalankan Sholat Dhuha

Sholat dhuha memiliki beberapa keutamaan. Namun sebelum dijelaskan mengenai keutamaan sholat dhuha, ada baiknya mengetahui hukum dari menjalankan ibadah sholat dhuha. Hukum dari menjalankan sholat dhuha adalah Sunnah muakkad. Sunah muakkad adalah Sunnah yang dianjurkan karena Nabi Muhammad SAW sering melakukannya dan dijadikan wasiat untuk kaumnya.

Adapun menurut Muttafaqun ‘Alaih, Al-Bukhari No. 1981, Muslim No. 721 dari riwayat Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu mengungkapkan tentang wasiat sholat dhuha yang disampaikan Rasullulah SAW.

Muttafaqun ‘Alaih, Al-Bukhari No. 1981, Muslim No. 721 : “Kekasihku (Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam) memberikan pesan (wasiat) kepadaku dengan tiga hal yang tidak pernah aku tinggalkan hingga aku meninggal nanti. Yaitu puasa tiga hari setiap bulan, sholat dhuha, dan tidur dalam keadaan sudah mengerjakan sholat witir.”

Waktu terbaik sholat dhuha

Sebelum mengetahui cara sholat dhuha 4 rakaat, ada baiknya kamu mengetahui waktu terbaik menjalankan ibadah yang dianjurkan Rasullulah ini. Adapun waktu sholat dhuha ada dua bagian yakni awal waktu dan akhir waktu.

Sholat dhuha awal waktu bisa dilakukan 20 menit setelah matahari terbit. Hal ini cocok dan sesuai dengan hadis yang diriwayatkan ‘Amr bin ‘Abasah yang membahas tentang sabda Rasullulah SAW tentang waktu awal sholat dhuha.

Sabda nabi Muhammad SAW (HR. Muslim) : “Kerjakanlah sholat subuh kemudian tinggalkanlah sholat hingga matahari terbit, sampai matahari naik. Ketika matahari terbit, ia terbit di antara dua tanduk setan, saat itu orang-orang kafir sedang bersujud (menyembah matahari).”

Untuk akhir waktu menjalankan sholat dhuha adalah 15 menit sebelum masuk sholat dhuhur. Namun untuk waktu terbaik dan dianjurkan untuk sholat dhuha adalah di waktu akhir pada bagian seperempat siang. Hal tersebut dipertegas dengan hadis yang diriwayatkan Zaid bin Arqam.

Zaid bin Arqam (HR. Muslim) : “Tidakkah mereka mengetahui bahwa sholat di selain waktu ini lebih utama. Sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, ‘Sholat orang-orang awwabin (taat; kembali pada Allah) adalah ketika anak unta mulai kepanasan’.”

Cara Sholat Dhuha 4 Rakaat

Cara sholat dhuha 4 rakaat yang pertama adalah dengan mengucapkan niat sholat dhuha sebelum takbirotul ihram. Adapun hukum mengucapkan niah menurut  madzhab Syafi’i dan Hambali adalah sunnah. Niat sholat dhuha difungsikan untuk memantapkan hati dan membuat ibadah menjadi lebih khusyuk. Niat sholat dhuha cukup diucapkan dalam hati. Karena dengan mengucap niat sholat dhuha dengan ucapan langsung akan menjadi khilaful aula atau menyalahi keutamaan dan menjadi bid’ah, yang artinya bukan hal tidak dicontohkan oleh Nabi Muhammad.

 Meski masih menjadi perdebatan antara mengucapkan niat sholat secara diucapkan atau dalam hati, yang pasti tujuan niat dalam cara sholat dhuha 4 rakaat adalah untuk memantapkan hati. Adapun bacaan niat sholat dhuha sebagai berikut.

Latin : Usholli sunnatadh dhuhaa rok’ataini mustaqbilal qiblati adaa’an lillaahi ta’aalaa

Terjemahan : “Aku niat sholat sunnah dhuha dua rakaat menghadap kiblat saat ini karena Allah Ta’ala.”

Adapun sholat dhuha 4 rakaat akan mengikuti cara sholat dhuha dengan dua rakaat salam sebagai mana mestinya. Hal tersebut juga berlaku pada sholat dhuha 8 rakaat dan seterusnya dengan dua rakaat salam.

Cara sholat dhuha 4 rakaan yang benar sebagai berikut.

1. Niat (Usholli sunnatadh dhuhaa rok’ataini mustaqbilal qiblati adaa’an lillaahi ta’aalaa)

2. Takbirotul Ihram (Allahu akbar)

3. Membaca Doa Iftitah (Sunnah) (Allaahu akbaru kabiiraw walhamdu lilaahi katsiran, wa subhaanallaahi bukrataw wa’ashiila, innii wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas samaawaati wal ardha haniifam muslimaw wamaa anaa minal musyrikiina. Inna shalaatii wa nusukii wa mahyaaya wa mamaatii lillaahi Rabbil ‘aalamiina. Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa anaa minal muslimiina.)

4. Membaca surat Al-Fatihah (Bismi allaahi alrrahmaani alrrahiimi. Alhamdu lillaahi rabbi al’aalamiina. Alrrahmaani alrrahiimi. Maaliki yawmi alddiini. Iyyaaka na’budu wa-iyyaaka nasta’iinu. Ihdinaa alshshiraatha almustaqiima. Shiraatha alladziina an’amta ‘alayhim ghayri almaghdhuubi ‘alayhim walaa aldhdhaalliina)

5. Membaca surat Ad-Dhuha (waaldhdhuhaa. waallayli idzaa sajaa. maa wadda’aka rabbuka wamaa qalaa. walal-aakhiratu khayrun laka mina al-uulaa. walasawfa yu’thiika rabbuka fatardaa. alam yajidka yatiiman faaawaa. wawajadaka daallan fahadaa. wawajadaka ‘aa-ilan fa-aghnaa. fa-ammaa alyatiima falaa taqhar. wa-ammaa alssaa-ila falaa tanhar. wa-ammaa bini’mati rabbika fahaddits)

6. Rukuk. (subhaana rabbiyal ‘adziimi wa bihamdih)

7. I’tidal. (robbanaa lakal hamdu mil us samawaati wamil ul ardhi wamil u maa syi’ta min syain ba’du.)

8. Sujud. (subhaana rabbiyal ‘a’la wa bihamdih)

9. Duduk di antara dua sujud. (rabbighfirlii warhamnii waarzuqnii wajburnii warfa’nii warzuqnii wahdinii wa’aafinii wa’fu’anni)

10. Sujud kedua.  (subhaana rabbiyal ‘a’la wa bihamdih)

11. Rakaat kedua.

12. Membaca surat Al-Fatihah

13. Membaca surat As-Syams (waalsysyamsi wadhuhaahaa. waalqamari idzaa talaahaa. waalnnahaari idzaa jallaahaa. waallayli idzaa yaghsyaahaa. waalssamaa-i wamaa banaahaa. waal-ardhi wamaa thahaahaa. wanafsin wamaa sawwaahaa. fa-alhamahaa fujuurahaa wataqwaahaa. qad aflaha man zakkaahaa. waqad khaaba man dassaahaa. kadzdzabat tsamuudu bithaghwaahaa. idzi inba’atsa asyqaahaa. faqaala lahum rasuulu allaahi naaqata allaahi wasuqyaahaa. fakadzdzabuuhu fa’aqaruuhaa fadamdama ‘alayhim rabbuhum bidzanbihim fasawwaahaa. walaa yakhaafu ‘uqbaahaa)

14. Rukuk

15. I’tidal

16. Sujud

17. Duduk di antara dua sujud

18. Sujud kedua

19. Tasyahud Akhir

20. Salam

Membaca Doa Sholat Dhuha

Cara sholat dhuha 4 rakaat disempurnakan dengan membaca sholat dhuha. Doa ini hanya penyempurna saja karena sebenarnya tidak ada doa khusus atau hadis yang sahih terkait bacaan doa setelah sholat dhuha. Namun doa ini bisa dibaca agar semakin memaknai arti sholat dhuha.

Latin: “Allahumma innadhdhuha-a dhuha-uka, walbahaa-abahaa-uka, wal jamaala jamaaluka, wal quwwata quwaatuka, wal qudrota qudrotuka, wal ‘ishmata ishmatuka. Allahuma inkaana rizqii fissamma-i fa anzilhu, wa inkaana fil ardhi fa-akhrijhu, wa inkaana mu’siron fayassirhu, wainkaana harooman fa thohhirhu, wa inkaana ba’idan fa qoribhu, bihaqqidhuhaa-ika wa bahaaika, wa jamaalika wa quwwatika wa qudrotika, aatini maa ataita ‘ibaadakash shoolihiin.”

Terjemahan:

“Ya Allah, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu, Ya Allah, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu, keagungan-Mu, keindahan-Mu dan kekuatan-Mu, berikanlah kepadaku apa yang Engkau berikan kepada hamba-hambaMu yang shalih.”

Keutamaan Sholat Dhuha

Sholat dhuha memiliki beberapa keutamaan yang membuat keberkahaan bagi siapa saja yang menjalankannya. Adapun keutamaan sholat dhuha dijelaskan beberapa poin seperti dibawah ini.

1. Mendapat pahala seperti bersedekah

2. Akan dicukupi kebutuhannya

3. Mendapatkan keberuntungan dan keuntungan lebih cepat.

4. Akan didirikan rumah yang megah di surga.

5. Mendapatkan pahala layaknya haji dan umrah.

6. Bisa menggugurkan dosa.

7. Akan dibuatkan pintu khusus saat di surga.