Doa menjinakkan burung agar bisa berkicau banyak dicari orang yang ingin burung peliharaannya bisa berkicau sangat merdu. Adapun contoh burung yang bisa berkicau seperti Murai Batu, Pleci, Love Birds, Cendet dan banyak burung lainnya. Burung-burung ini bersuara merdu juga berpenampilan sangat cantik.

Burung yang sering diikutkan lomba kicau terkadang malah bikin pemeliharanya stres karena tidak mau menurut saat dilombakan. Saat lomba ingin berkicau, burung tersebut malah terdiam saja seperti mengalami stres. Burung yang alami stres ini bisa disebabkan banyak alasan seperti pemeliharanya belum membangun chemistry yang baik dengan burung.

Jika kamu mengalami masa belum bisa menjinakkan burung, maka doa menjinakkan burung agar bisa berkicau berdasarkan doa Nabi Sulaiman bisa kamu baca. Seperti diketahui, Nabi Sulaiman merupakan Nabi yang bisa menjinakkan, berbicara bahkan memahami perasaan hewan termasuk burung.

Penasaran kan apa saja doa menjinakkan burung agar bisa berkicau berdasarkan doa Nabi Sulaiman? Berikut Memora.ID tuliskan doa menjinakkan burung agar bisa berkicau berdasarkan doa Nabi Sulaiman.

Doa Nabi Sulaiman saat Jinakkan Hewan

Nabi Sulaiman adalah Nabi yang memiliki kemampuan menjinakkan hewan, berbicara dengan hewan bahkan mengerti perasaan hewan. Salah satu hewan yang dekat dan sering membantu Nabi Sulaiman terkait pemberian informasi adalah burung. Hewan yang memiliki sayap tersebut menjadi hewan cantik dengan berbagai warna menarik. Tak hanya itu, kicauan burung sangat merdu didengarkan di pagi hari.

Jika burung peliharaan tidak berkicau, kamu bisa membaca doa Nabi Sulaiman saat menjinakkan burung seperti dituliskan di bawah ini.

ِنَّهُۥ مِن سُلَيْمَٰنَ وَإِنَّهُۥ بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ

Innahụ min sulaimāna wa innahụ bismillāhir-raḥmānir-raḥīm

Terjemahan: Sesungguhnya surat itu dari SuIaiman dan sesungguhnya isinya yakni: “Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. (Qs. An Naml: 30 )

أَلَّا تَعْلُوا۟ عَلَىَّ وَأْتُونِى مُسْلِمِينَ

Allā ta’lụ ‘alayya wa`tụnī muslimīn

Terjemahan: Janganlah engkau sekalian berlaku sombong terhadap Ku dan datanglah kepada Ku sebagai orang-orang yang berserah diri. (Qs. An Naml: 31)

Doa Nabi Sulaiman Bersyukur Atas Segala Nikmat

Bersyukur dengan apa yang telah diberi sang Maha Kuasa juga bisa kamu panjatkan sebagai bentuk menyerahkan diri terkait keadaan. Jika kamu sudah berusaha melatih burung agar bisa berkicau, maka selanjutnya pasrahkan segala usaha terbaikmu ke Allah SWT. Segala usahamu akan terbayar tuntas jika kamu bersyukur atas segala nikmat dan kehendak Allah.

Berikut doa Nabi Sulaiman yang senantiasa bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT.

وَلَقَدْ ءَاتَيْنَا دَاوُۥدَ وَسُلَيْمَٰنَ عِلْمًا ۖ وَقَالَا ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ ٱلَّذِى فَضَّلَنَا عَلَىٰ كَثِيرٍ مِّنْ عِبَادِهِ ٱلْمُؤْمِنِينَ

Wa laqad ātainā dāwụda wa sulaimāna ‘ilmā, wa qālal-ḥamdu lillāhillażī faḍḍalanā ‘alā kaṡīrim min ‘ibādihil-mu`minīn

Terjemahan: Sesungguhnya Kami telah memberikan ilmu kepada Daud dan Sulaiman; dan Daud dan Sulaiman mengucapkan: “Segala puji bagi Allah yang melebihkan Kami dari kebanyakan hamba-hambanya yang beriman”. (Qs. An Naml: 15)

Baca Nama Baik Allah

Allah memiliki banyak sekali nama baik salah satunya maha pengasih atau pencinta. Maha pengasih dalam asmaul husna yakni Al-Wadud. Allah SWT pantas untuk yang paling dicintai. Ketika kamu mencintai Allah sepenuh hati maka segala permohonan mu bisa saja akan terkabul.

Al-Wadud 7x (yang maha mengasihi atau mencintai)

Sebutkan nama hewan, jinaklah kau hewan, aku tak akan menyakitimu. Aku ingin dekat dan bersahabat denganmu. Jinaklah engkau hewan dengan tentunya izin Allah SWT.

Baca Dzikir Tahlil

Dekatkanlah diri terhadap Allah SWT sang Maha Mencinta yang patut paling dicintai dengan melafalkan dzikir tahlil terus menerus. Dzikir tahlil ini bisa membuat hat kamu merasa tenang. Ketika ketenangan sudah didapat, maka kamu akan dengan tenang juga bisa melatih burung kicau kamu. Jangan kaget jika burung kicau akan pandai berkicau karena semuanya atas kehendak Allah Sang Maha Mencinta.

Berikut dzikir tahlil yang bisa kamu baca sebagai doa menjinakkan burung agar bisa berkicau.

Laa ilaaha illallah wallahu akbar, laa ilaaha illallah wahdahu laa syariikalah, laa ilaaha illallah lahul mulku wa lahul hamdu, laa ilaaha illallah wa laa haula wa laa quwwata illa billaah.

Terjemahan: Tiada Tuhan yang berhak disembah selain Allah dan Dia Maha besar, Tiada Tuhan yang berhak disembah selain Allah semata-mata Dia dan tiada sekutu bagi-Nya. Tiada Tuhan yang berhak disembah selain Allah hanya milikNya kerajaan dan segala puji. Tiada Tuhan yang berhak disembah selain Allah dan tiada daya maupun kekuatan kecuali dengan Allah.

Al-Waqiah

Al-Waqiah merupakan surat yang bisa kamu baca agar Allah SWT melapangkan rezekimu. Rezeki tidak hanya terkait materi bisa saja hal lain seperti hewan peliharaan burung bisa berkicau. Berikut bacaan latin Al-Waqiah yang bisa kamu baca agar pintu rezekimu terbuka lebar.

1. idzaa waqo’atil waaqi’ah 2. laysali waqo’atihaa kaadziba 3. khoofidhotun raafi’a 4. idzaa rujjatil-ardhu rojjaa 5. wabussatil jibaalu bassaa 6. fakaanat habaa-am munbatstsaa 7. wakuntum azwaajan tsalaatsa 8. fa-ash-haabul maymanati maa ash-haabul maymanah 9. wa-ash-haabul masy-amati maa ash-haabul masy-amah 10. wassaabiquunas saabiquun 11. ulaa-ikal muqarrobuun 12. fii jannaatin na’iim 13. tsullatun minal-awwaliin 14. waqoliilun minal-aakhiriinaa 15. ‘alaa sururin mawdhuuna 16. muttaki-iina ‘alayhaa mutaqoobiliin 17. yathuufu ‘alayhim wildaanun mukholladuun 18. bi-akwaabin wa-abaariiqo wakaasin min ma’iin 19. laa yushodda’uuna ‘anhaa walaa yunnzifuun 20. wafaakihatin mimmaa yatakhoyyaruun 21. walahmi thoyrin mimmaa yasytahuun 22. wahuurun ‘iin 23. ka-amtsaalil luu’ luil maknuun 24. jazaa-an bimaa kaanuu ya’maluun 25. laa yasma’uuna fiihaa laghwan walaa taa tsiimaa 26. illaa qiilan salaaman salaamaa 27. wa-ash-haabul yamiini maa ash-haabul yamiin 28. fii sidrin makhdhuud 29. watholhin mangdhuud 30. wazhillin mamduud 31. wamaa-in maskuub 32. wafaakihatinn katsiira 33. laa maqthuu’atin walaa mamnuu’a 34. wafurusyinn marfuu’a 35. innaa annsyaa naahun-na innsyaa-a 36. faja’alnaahunna abkaaroo 37. ‘uruban atroobaa 38. li-ash-haabil yamiin 39. tsullatun minal-awwaliin 40. watsullatun minal-aakhiriin 41. wa-ash-haabu sysyimaa limaa ash-haabusysyimaal 42. fii samuumin wahamiim 43. wazhillin minn yahmuum 44. laa baaridin walaa kariim 45. innahum kaanuu qobla dzaalika mutrafiin 46. wakaanuu yushirruuna ‘alaal hintsil ’azhiim 47. wakaanuu yaquuluuna a-idzaa mitnaa wakunnaa turooban wa’izhooman a-innaa lamab ’uutsuun 48. awa aabaa-unaal-awwaluun 49. qul innal-awwaliina wal-aakhiriin 50. lamajmuu’uuna ilaa miiqooti yawmin ma’luum 51. tsumma innakum ayyuhaadhdhoolluunal mukadzdzibuun 52. laa-akiluuna minn syajarin minn zaqquum 53. famaali-uuna minhaal buthuun 54. fasyaaribuuna ‘alayhi minal hamiim 55. fasyaaribuuna syurbalhiim 56. haadzaa nuzuluhum yawmaddiin 57. nahnu kholaqnaakum falawlaa tushoddiquun 58. afaro-aytum maa tumnuun 59. a-antum takhluquunahu am nahnul khooliquun 60. nahnu qoddarnaa baynakumulmawta wamaa nahnu bimasbuuqiin 61. ‘alaa an nubaddila amtsaalakum wanunsyi-akum fii maa laa ta’lamuun 62. walaqod ‘alimtumun nasy-atal-uulaa falawlaa tadzakkaruun 63. afaro-aytum maa tahrutsuun 64. a-antum tazro’uunahu am nahnuzzaari’uun 65. law nasyaau laja’alnaahu huthooman fazholtum tafakkahuun 66. innaa lamughramuun 67. bal nahnu mahruumuun 68. afaro-aytumulmaa-alladzii tasyrobuun 69. a-antum annzaltumuuhu minalmuzni am nahnul munnziluun 70. law nasyaau ja’alnaahu ujaajan falawlaa tasykuruun 71. afaro-aytumun naarollatii tuu ruun 72. a-antum ansyaktum syajarotahaa am nahnul munnsyi-uun 73. nahnu ja’alnaahaa tadzkirotan wamataa’an lil muqowiin 74. fasabbih bismi robbikal ’azhiim 75. falaa uqsimu bimawaaqi ’innujuum 76. wa-innahu laqosamun law ta’lamuuna ‘azhiim 77. innahu laqur-aanun kariim 78. fii kitaabin maknuun 79. laa yamassuhu illaa lmuthahharuun 80. tanziilun min rabbi l’aalamiin 81. afabihaadzaa lhadiitsi antum mudhinuun 82. wataj’aluuna rizqakum annakum tukadzdzibuun 83. falawlaa idzaa balaghati lhulquum 84. wa-antum hiina-idzin tanzhuruunaa 85. wanahnu aqrabu ilayhi minkum walaakin laa tubshiruun 86. falawlaa in kuntum ghayra madiiniin 87. tarji’uunahaa in kuntum shaadiqiin 88. fa-ammaa in kaana mina lmuqarrabiin 89. farawhun warayhaanun wajannatu na’iim 90. wa-ammaa in kaana min ash- haabi lyamiin 91. fasalaamun laka min ash-haabi lyamiin 92. wa-ammaa in kaana mina lmukadzdzibiina dhdhaalliin 93. fanuzulun min hamiim 94. watashliyatu jahiim 95. inna haadzaa lahuwa haqqu lyaqiin 96. fasabbih bismi rabbika l’azhiim.