4 Kelebihan AS Roma Pakai Formasi 4 Bek Dibanding 3 Bek

4 Kelebihan AS Roma Pakai Formasi 4 Bek Dibanding 3 Bek, Lebih Ofensif

AS Roma saat ini sedang berada di fase krisis bek. Bek pelapis Roma, Marash Kumbulla harus menepi setelah cedera vs Monza. Mou harus memutar otak, apa harus tetap bermain 3 bek atau 4 bek. Mengingat AS Roma akan menjalani musim yang panjang + pelapis di posisi bek kurang meyakinkan Mou yakni Vina dan Tripi.

Berikut Memora.ID rangkum kelebihan AS Roma pakai formasi 4 bek vs 3 bek.

1. Lebih ofensif

4 Kelebihan AS Roma Pakai Formasi 4 Bek Dibanding 3 Bek

Mourinho terkenal tampil pragmatis. Jika menganut permainan seperti ini, kestabilan 3 bek lebih bisa dipakai. Namun ada kondisi Roma tertinggal dan harus cetak gol, maka formasi 4 bek lebih bagus digunakan dengan kemungkinan lebih ofensif. Hal itu terbukti dengan berhasil cetak gol vs Juventus.

2. Bek sayap dan winger saling topang

Mourinho akan bisa mengandalkan kerja sama antara bek sayap dan winger. Celik bisa bekerja sama dengan Dybala, Zalewski bisa bekerja sama dengan Pellegrini di sisi kiri. Saling topang inilah yang membuat serangan roma kian mengerikan.

3. Sisi sayap tidak bisa dieksploitasi

Kelebihan Zeki Celik yang Membuatnya Bisa Jadi Pemain Inti

Roma benar-benar digempur sisi sayapnya oleh Juventus. Karsdorp dan Spina tidak berkutik dan sering dieksploitasi. Formasi 3-4-1-2 membuat fullback harus konsentrasi bertahan dan menyerang. Jika bermain 4 bek maka Roma bisa lebih tenang dalam bertahan maupun bertahan karena pemain sayap jarang out of position.

4. Bisa rotasi lebih sering

Jika Mou memakai 3 bek, maka ia akan memaksakan Ibanez, Smalling dan Mancini terus-terusan. Terlebih, Mou kurang begitu yakin dengan Vina dan Tripi. Jika formasinya 4 bek maka ada 2 bek tengah yang bisa dicoba, seperti Smalling dan Ibanez dengan pelapis Gianluca Mancini.