Sifat Garis kontur dan Metode Interpolasi


Dalam pemetaan topografi ada beberapa aspek yang harus dipahami seperti garis kontur. Garis kontur adalah garis khayal yang tertutup dan menghubungkan titik-titik ketinggian yang sama di permukaan bumi atau di dasar laut, yang diukur dari titik ketinggian muka air laut rata-rata.

Adapun garis kontur memiliki beberapa sifat, antara lain.

  1. Garis kontur merupakan garis yang tertutup.
  2. Nilai garis kontur dihitung dari ketinggian muka air laut rata-rata.
  3. Garis kontur tidak akan berpotongan atau bertemu dengan nilai ketinggian  yang berlainan, kecuali dalam keadaan ekstrim seperti over hanging cliff.
  4. Garis kontur tidak dapat bercabang.
  5. Garis kontur rapat menunjukan topografi yang curam, sebaliknya garis kontur yang renggang menunjukan topografi yang landau.
  6. Garis kontur akan meruncing ke hulu jika memotong suatu lembah sungai.
  7. Garis kontur yang digambarkan dengan garis putus-putus dengan harga interval setengah dijumpai pada bagian puncak bukit.

Metoda Interpolasi

Salah satu metode yang menghubungkan garis kontur menjadi peta topografi adalah metode Interpolaso. Metode Interpolasi adalah metode yang digunakan untuk menentukan nilai ketinggian suatu titik dengan menganggap bahwa suatu titik tersebut berada pada suatu bidang yang beraturan. Dalam penentuan garis kontur terdapat empat cara perhitunganya.

Bila titik ketinggian disesuaikan dengan interval kontur, maka rumus yang digunakan adalah :
X=IK/((t2-t1))×Y

Bila titik ketinggian tidak sesuai dengan batas atas maka rumus yang digunakan yaitu :
a=((t2-ta))/((t2-t1) )×Y
X=IK/((ta-t1))×(Y-a)

Bila titik yang tidak bersesuian dengan batas bawah, maka rumusnya :
b=((tb-t1))/((t2-t1) )×Y
=X=IK/((ta-t2) )×Y

Bila titik ketinggianya tidak bersesuian sama sekali maka dapat dicari dengan rumus :
a=((t2-ta))/((t2-t1) )×Y
b=((tb-t1))/((t2-t1) )×Y
X=IK/((ta-tb))×Y-(a+b)

Keterangan :
t1 : Titik ketinggian terendah IK : Interval Kontur
t2 : Titik ketinggian tertinggi X :Panjanggaris penggal
ta : Titik ketinggian yang tidak sesuai batas atas Y : Panjang garis interpolasi
tb : Titik ketinggian yang tidak sesuai batas bawah